Rantai Masakan (Indikator 6, 7, 8, 9)

Rantai Makanan 
Contoh:
 
Ekosistem sungai

• Lumut - ikan kecil - ikan gabus

Ekosistem kolam

• Enceng gondok - ikan kecil - ikan lele - ular.
• Ganggang - ikan lele - ular - pengurai

Ekosistem Laut

• Plankton - ikan kecil - ikan besar - hiu
• Plankton - ikan - paus - pengurai

Ekosistem Hutan

• Rumput - kelinci - ular - elang

EKosistem Sawah

• Padi - belalang - katak - ular - elang

Peran Organisme dalam Rantai Makanan
 
Contoh Ekosistem Sawah

(1) Produsen -  (2) Konsumen I - (3) Konsumen II - (4) Konsumen III - (5) Pengurai
 
Keterangan:

• Produsen (1) - penghasil dan penyedia kuliner bagi makhluk hidup lainnya (tumbuhan)

Produsen adalah makhluk hidup yang membuat makanannya sendiri. Dalam setiap rantai makanan, yang selalu berperan sebagai produsen ialah tumbuhan, alasannya yaitu tumbuhan ialah organisme saprofit, yang mampu membentuk makanannya sendiri dari bahan-bahan anorganik, yakni melalui proses fotosintesis.

• Konsumen (2-4) - pemakai/penikmat makanan

Konsumen tingkat I ialah Makhluk hidup yang menerima kuliner dari produsen atau makhluk hidup yang memakan tumbuhan (memakan produsen, pada pola di atas, yang berperan sebagi konsumen tingkat I ialah tikus. Yang umumnya berperan sebagai konsumen tingkat I ialah makhluk hidup herbivora ( pemakan tumbuhan), atau makhluk hidup carnivora ( pemakan tumbuhan juga hewan ).

Konsumen tingkat II ialah makhluk hidup yang memakan konsumen tingkat I. Pada pola di atas, hewan yang berperan sebagai konsumen tingkat II ialah ular, alasannya yaitu ular memakan tikus (konsumen tingkat I pada rantai kuliner di atas). Yang mampu berperan sebagi konsumen tingkat II, ialah makhluk hidup carnivora, dan omnivora.

Konsumen Tingkat III ialah makhluk hidup yang menerima kuliner dari konsumen tingkat II. Pada gambar rantai kuliner diatas yang berfungsi sebagai konsumen tingkat III ialah elang. Karena elang memakan ular atau konsumen tingkat II.

 

• Pengurai (5) - mengurai makhluk hidup yang telah mati menjadi jazad renik

Bila salah satu komponen dalam rantai kuliner punah atau berkembang pesat maka akan terjadi ketidakseimbangan lingkungan
 
Contoh: jika ular terus menerus diburu manusia, maka lama kelamaan ular punah. Kepunahan ular menyebabkan jumlah tikus berkembang pesat, hal ini menyebabkan kerugian bagi petani tadi.

Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/